Sabtu, 25 Juli 2009

Pertolongan Pertama Pada Luka Bakar

. Sabtu, 25 Juli 2009 .

LUKA BAKAR
Oleh : f.isnaini

Definisi
Luka bakar adalah kerusakan jaringan yang disebabkan oleh panas.
Tiap – tiap persentuhan yang intensif yang cukup lama antara kulit dengan panas lebih dari 60º C akan terjadi luka bakar.

TANDA DAN GEJALA
Menurut tanda dan gejalanya luka bakar dapat dibedakan menjadi beberapa tingkat, yaitu :
Tingkat I
Kemerahan pada kulit ( Erythema ), terjadi pembengkakan hanya pada lapisan atas kulit ari ( Stratum Corneum ), terasa sakit, merah dan bengkak.
Tingkat II
Melepuh ( Bullosa ) pembengkakan sampai pada lapisan kulit ari, terdapat gelembung berisicairan kuning bersih.
Tingkat III
Luka bakar sampai pada lapisan kulit jangat, luka tampak hitam keputuh – putihan ( Escarotica )
Tingkat IV
Luka bakar sudah sampai pada jaringan ikat atau lebih dari kulit ari dan kulit jangat sudah terbakar.

PENYEBAB
1. Api dan benda panas
2. Bahan kimia :Cairan, uap.
3. Elektrik : listrik, petir.
4. Radiasi : Sinar matahari, rontgen, radium.

AKIBAT
Luka bakar dapat mengakibatkan gangguan umum :
Syok
Infeksi
Terjadinya kedua hal tersebut sangat tergantung pada tingkat dan luas luka pada tubuh yang terbakar. dalam menghitung luas atau persentase luka bakar pada orang dewasa digunakan “ The Rule of Nine “ atau “ Rumus 9 “ Pada luka bakar tingkat I, bila ½ - ⅔ bagian dari permukaan kulit terbakar, dapat mengakibatkan kematian. Bila luka tidak mendapatkan perawatan semestinya akan mengakibatkan infeksi.

PERTOLONGAN
Prinsip utama pertolongan luka bakar adalah “mengakhiri dengan segera dan cepat kontak dengan sumber panas” untuk mengurangi luas dan dalamnya luka bakar yang terjadi. Mematikan api dengan menyelimuti dan menutup bagian yang terbakar untuk menghentikan pasokan oksigen bagi api yang menyala merupakan upaya pertama saat terbakar.

Luka Bakar Ringan
- Penanganan pertama adalah mendinginkan daerah yang terbakar dengan air dengan segera, rendam kulit yang terbakar ke dalam air dingin sekurang – kurangnya 15 menit.
- Untuk luka yang tidak dapat direndam, kompres dengan es yang dibungkus dalam kain atau pergunakan kain peresap yang dicelupkan ke dalam air es.
- Ganti kompres tersebut beberapa kali agar tetap dingin, lakukan sampai rasa sakitnya hilang.
- Hindarkan penggunaan salep luka, lemak dan soda masak, terutama pada luka yang cukup parah yang memerlukan perawatan medis segera. Penggunaan antiseptik topikal dianjurkan pada luka bakar.
- Cegah timbulnya infeksi. Bila kulit menggelembung, tutup gelembung dengan kain yang steril, jangan memecahkan gelembung tersebut.
- Luka dapat dirawat terbuka atau tertutup. Awas , luka bakar yang dangkal dapat menjadi berbahaya, bila daerah yang terbakar cukup luas mintalah bantuan dokter/ RS terdekat

Terbakar Bahan Kimia
- Prinsip, siramlah daerah yang terbakar dengan air sebanyak – banyaknya untuk mengencerkan atau membuang sebagian bahan kimia itu, selanjutnya rawat seperti luka bakar lainnya.
- Bila mengenai mata, terutama oleh zat asam atau bahan dasar seperti soda, bilaslah secara berhati – hati dengan air bersih, tutup dengan kain kasa atau kain bersih dan segera periksakan.

Luka Bakar Berat
- Jika pakaian dalam keadaan terbakar, padamkan nyala api itu dengan jas, selimut, atau permadani kecil.
- Biarkan korban berbaring untuk mengurangi syok.
- Potong dan buang pakaian dari daerah yang terbakar. Bila pakaian yang terbakar menempel pada luka, jangan menariknya, biarkan dan potonglah sekitarnya saja.
- Cuci tangan anda dengan bersih untuk mencegah kontaminasi.
- Tutup luka dengan kain kasa yang tebal, sehingga dapat memisahkan dari udara, kontaminasi oleh debu dan mengurangi rasa sakit. Bila tidak ada kain kasa dapat digunakan sprei atau handuk yang bersih.
- Jangan pergunakan salep, minyak, tapi penggunaan anti septik topikal dianjurkan, jangan berusaha mengganti kain penutup tersebut.
- Panggil ambulans atau bawa korban ke RS terdekat.
- Bila luka bakar cukup luas mengenai sebagian besar tubuh, berikanlah pertolongan pertama untuk syok. Kalau perlu lakukan resusitasi bila korban menunjukkan gejala syok seperti gelisah, dingin, pucat, berkeringat, nadi kecil dan cepat, tekanan darah menurun.
- Bila korban sadar, larutkan ½ sendok teh soda masak dan 1 sendok the garam dapur dalam ¼ liter air. Minumkanlah larutan ini pada korban sebanyak ½ gelas tiap 15 menit untuk mengganti cairan tubuhnya yang hilang, hentikan pemberian cairan ini bila korban muntah.

PRINSIP PERTOLONGAN LUKA BAKAR SECARA UMUM
Perawatan luka bakar tingkat I
- Bersihkan dari bahan yang membakar
- Berikan/ oleskan obat sebangsa lemak, seperti : Boorzalf, Levertran Zalf steril, Bran Zalf.
- Tutup dengan kasa steril
- Balut longgar – longgar.
- Berikan banyak minum
- Jaga jangan sampai kedinginan
- Bawa ke RS

Perawatan luka bakar tingkat II, III, dan IV
- Tutup luka dengan kasa steril
- Balut longgar – longgar
- Beri banyak minum
- Jaga jangan sampai kedinginan
- Bawa ke RS

Harapan sembuh pada korban luka bakar
Sangat tergantung pada :
- Tingkat dan luas daerah yang terbakar.
- Daerah/ bagian tubuh yang terbakar
- Umur korban
- Keadaan kesehatan korban
- Pemberian pengobatan/ perawatan yang cepat dan tepat.
(dari berbagai sumber)
Semoga Bermanfaat

0 komentar:

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar

Assalamu'alaikum, silakan tinggalkan pesan Anda untuk kami:

 
pkugombong.tk is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com